PENERAPAN EKSTRAKSI CIRI TRANSFORMASI WAVELET DALAM PEMBUATAN MODEL KLASIFIKASI KESEGARAN IKAN SELAR

Salsabilah Khansa

Abstract


Angka konsumsi ikan nasional di Indonesia pada tahun 2019 sebesar 55,95 kg/kapita/tahun yang mana melampaui target yang ditetapkan. Selanjutnya untuk tahun 2020, KKP menargetkan angka konsumsi ikan nasional menjadi 56,39 kg/kapita/tahun. Salah satu ikan yang persebarannya cukup luas dan hampir bisa ditemukan di seluruh perairan Indonesia adalah ikan selar. Dalam tiga tahun belakangan ini, ikan selar (segar dan diawetkan) mengalami kenaikan tingkat partisipasi konsumsi. Ikan selar kuning juga dikategorikan sebagai bagian dari jenis ikan ekonomis yang dikonsumsi oleh masyarakat. Pedagang maupun pembeli sering kali ingin mengetahui apakah kualitas ikan yang dijual maupun dibeli masih dapat dikatakan baik dan masih dapat disimpan di dalam suhu dingin atau tidak. Salah satu cara untuk mengetahui kondisi ikan jika dilihat dari bidang keilmuan Informatika adalah dengan mengekstraksi ciri objek melalui citra dengan serangkaian metode pengolahan citra. Ektraksi ciri citra ikan menggunakan metode Transformasi Wavelet dan untuk membantu klasifikasi kesegaran ikan menggunakan algoritma K-Nearest Neighbor (KNN).

Keywords


image processing, discrete wavelet transform, k-nearest neighbor dan ikan selar.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Senamika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.