KLUSTERING JUMLAH PENDUDUK KOTA BANDUNG PER KELURAHAN DAN KECAMATAN BERDASARKAN STATUS PERKAWINAN PADA TAHUN 2019 DENGAN METODE K-MEANS

Fahira Hafiizh Sekarani

Abstract


Seiring bertambahnya dimensi waktu, penduduk pada setiap daerah di Indonesia semakin bertambah. Hal ini dikarenakan, tingginya angka kelahiran dan adanya transmigrasi. Penduduk yang melakukan transimgrasi tersebut memiliki harapan dengan mencari nafkah di kota besar akan merubah nasibnya. Selain faktor mata pencarian rezeki, penentuan status perkawinan di suatu daerah di Indonesia juga menjadi nilai komponen yang berguna untuk menjadi perhitungan tolak ukur dalam menentukan kepadatan di suatu daerah, seperti di Kota Bandung yang jumlahnya akan semakin bertambah sejalan dengan peningkatan frekuensi jumlah penduduk. Maksud dalam penulisan penelitian ini berguna untuk mengolah data penduduk Kota Bandung pada tahun 2019 yang diklasifikasikan berdasarkan status perkawinan dan yang dibagi per kelurahan dan kecamatan di Kota Bandung dengan metode klustering K-Means. Tujuan dilakukan klustering dimaksudkan untuk mencari padat atau tidaknya suatu kelurahan dan kecamatan di Kota Bandung berdasarkan status perkawinan.


Keywords


K-Means, Klustering, Penduduk.

References


Elisawati, Wahyuni, D. and Arianto, A. (2019) ‘Analisa Clustering Pada Data Pelanggaran Lalulintas Di Pengadilan Negeri Dumai Dengan Menggunakan Metode K-Means’, Jiska, 3(3), pp. 50–61. doi: http://dx.doi.org/10.14421/jiska.2019.%25x.

Rahman, A. T. (2017) ‘Coal Trade Data Clustering Using K-Means (Case Study Pt. Global Bangkit Utama)’, ITSMART: Jurnal Teknologi dan Informasi, 6(1), pp. 24–31. doi: 10.20961/ITS.V6I1.11296.

Sitanggang, Lenny Fitriany. 2014. Aplikasi Data Mining Association Rule dengan Algoritma FP – Growth untuk Mengenali Pola Pembelian Pelanggan pada Toko Kue ( Studi Kasus: L’cheese Factory ). Politeknik Caltex Riau: Pekanbaru.

Widodo. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Senamika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.