PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN DESA DIGITALDI DESA PEMATANG JERING KABUPATEN MUARO JAMBI

Alva Beriansyah, Hartati Hartati, Makmun Wahid

Sari


Desa Pematang Jering merupakan salah satu desa yang ada dalam wilayah Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi. Desa Pematang Jering terletak di lokasi yang sangat strategis karena berdampingan langsung dengan kawasan perkotaan. Namun ternyata dibalik fakta tersebut, pengembangan desa digital yang menjadi prioritas pembangunan di Kementerian Desa, Transmigrasi dan Daerah Tertinggal belum berdampak secara optimal terhadap peningkatan pengelolaan sistem informasi desa di Desa Pematang Jering. Salah satu upaya untuk meningkatkan pengelolaan sistem informasi desa ini adalah dengan pengembangan digitalisasi desa berbasis website. Selain itu, juga dilengkapi dengan pendampingan komunitas jurnalis desa mengenai media komunikasi desa. Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini melewati beberapa tahapan, yaitu Preliminary Survey,Focused Group Discussion, pendampingan komunitas,hingga konsultasi dan Evaluasi. Hasil dari kegiatan Pengabdian masyarakat ini dapat memberikan dampak sesuai dengan yang diharapkan, Hal ini tercermin dari adanya peningkatan pengetahuan masyarakat dan perangkat desa mengenai digitalisasi desa maupun pentingnya sebuah website sebagai wadah penyelenggaraan sistem informasi desa. Selain itu, dari sisi lainnya, muncul keinginan dari masyarakat dan perangkat desa untuk berusaha secara lebih kolektif berbasis komunitas Desa. Dengan hadirnya pengabdian ini, diharapkan pemerintah desa Pematang Jering dapat memenuhi aspek transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sistem informasi desa, sebagaimana yang telah diamanatkan oleh Undang-Undang No 6 Tahun 2014.

Kata Kunci: Desa Digital, Sistem Informasi Desa, dan Smart Village.


Kata Kunci


Desa Digital, Sistem Informasi Desa, dan Smart Village.

Referensi


Agus Dwiyanto, 2006, Mewujudkan Good Geovernance Melalui Pelayanan Publik. Yogyakarta: UGM Press.

Lathrop, Daniel dan Ruma, Laurel. 2010. Open Government: Collaboration, Transparency, and Participation in Practice, California: O’Reilly Media.

Gasco-Hernandez, Mila. 2014. Open Government : Opportunities and Challanges for Public Governance, New York : Springer.

Dennis Anderson, Robert Wu, June-Suh Cho, Katja Schroeder. 2015. E-Government Strategy, ICT and Innovation for Citizen Engagement. Springer : New York.

Hari Sabarno. 2007. Memandu Otonomi Daerah Menjaga Kesatuan Bangsa. Jakarta: Sinar Grafika. Hendytio, Medelina; Alexandra, Lina; Perkasa, Vidhyandika. 2014. Mengkaji Kebijakan Tentang Akses dan Informasi Serta Partisipasi Publik dalam Proses Legislasi: Belajar dari Singapura dan Filipina Serta Rekomendasi Awal Untuk DPR,” dalam CSIS Research, Jakarta: Center for Strategic and International Studies.

Krina L.P.L. 2003. Indikator dan Alat Ukur Prinsip Akuntabilitas, Transparansi dan Partisipasi. Jakarta: Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

Ndraha, Taliziduhu. 2002. Sekilas Ilmu Pemerintahan, Jakarta : BKU Ilmu Pemerintahan Kerjasama IIP-Unpad.

OECD. 2016. Kajian Open Government Indonesia : Hal-Hal Pokok.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-sa4.footer##