PELATIHAN SENAM ERGONOMIS PADA LANSIA DI KELURAHAN LIMO KOTA DEPOK
Abstract
Depresi pada lansia merupakan salah satu dampak dari kurangnya kesempatan untuk berkomunikasi, baik dengan keluarga maupun dengan komunitasnya. WHO mengelompokkan Depresi sebagai penyebab kedua dari cacat yang berhubungan dengan penyakit. Hal ini disebabkan karena Depresi merupakan suatu kondisi medis yang serius, yang ditandai dengan sering melamun, apatis, sedih, dan sering kehilangan minat untuk beraktivitas. Tujuan dari pelatihan Senam ini adalah agar tercipta suasana yang menyenangkan bagi lansia, kesempatan untuk berinteraksi, agar tetap sehat, aktif dan produktif.
Kegiatan ini dikemas dalam bentuk senam ergonomis, yang menarik, ringan dan menyenangkan. Peserta dari kegiatan ini adalah lansia dari Kelurahan Limo Kota Depok sebanyak 20 orang. Kegiatan dilaksanakan sebanyak empat kali dalam satu bulan.Pengukuran tingkat Depresi dilakukan dengan format Geriatric Depression Scale, sebelum dan sesudah senam.Hasil yang dicapaiadalah terdapat perbedaan skor Depresi sebelum melakukan senam ergonomis yaitu 9,68 dengan kategori Depresi Sedang dan terjadi penurunan menjadi 7.32, setelah melakukan senam ergonomis dengan kategori Depresi Ringan. Dari hasil uji statistic terdapat pengaruh yang significant dari senam ergonomis terhadap penurunan skor Geriatric Depression Scale pada lansia dengan Pv 0.001. Kesimpulan bahwa senam ergonomis berkontribusi positif, baik secara fisik, mental, social dan ekonomi. Rekomendasi galakkan senam ergonomic untuk lansia.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.