PKM KADER KESEHATAN KEGAWATDARURATANDI KELURAHAN LIMO KECAMATAN LIMO KOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT

Santi Herlina, Wiwin Winarti, Chandra Tri Wahyudi

Abstract


Pada wilayah kota Depok di Kecamatan Limo angka kematian pada tahun 2010 untuk Bumil (1769), Bayi (39.604), Bayi (18.869), Balita (146.201), Usia Lanjut (114.060) (Profil Kesehatan Kota Depok Tahun 2010). Pelayanan Kesehatan untuk usia lanjut 60 tahun keatas diwilayah Kecamatan Limo, menempati urutan pertama sebesar 54,6 % (Profil Kesehatan Kota Depok Tahun 2012). Kota Depok, status RW Siaga juga telah ditingkatkan menjadi RW Siaga aktif, hal ini agar kader yang terlibat di dalamnya lebih aktif lagi dalam kegawatdaruratan. Upaya pemerintah dalam menekan angka kematian adalah salah satunya membentuk kader kesehatan disetiap wilayah atau RT. Kader kesehatan memiliki peran salah satunya adalah membantu petugas kesehatan dalam penanggulangan kegawatdaruratan kesehatan sehari hari. Oleh sebab itu, pelatihan pemberian pertolongan bantuan hidup dasar berbasis masyarakat perlu dikembangkan. Pendekatan pertama adalah pada kader kesehatan yang memiliki fungsi tersebut. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan Kelurahan Limo Kota Depok tentang pemberian bantuan hidup dasar pada kondisi kegawatdaruratan dimasyarakat sehingga pertolongan pertama dapat diberikan sebelum pasien dibawa ke rumah sakit. Metode pelaksanaan kegiatan adalah melatih kader kesehatan tentang pemberian bantuan hidup dasar, penyusunan modul bantuan hidup dasar yang nantinya dapat menjadi panduan bagi kader kesehatan. Hasil dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah meningkatkan kemandirian masyarakat dalam bidang kesehatan sehingga masyarakat dapat memberikan andil dalam meningkatkan derajat kesehatan dan diharapkan dapat menekan angka kematian masyarakat.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.