Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Interaktif Sebagai Penunjang Pembelajaran Siswa Selama Masa Pandemi Covid-19 Di Sekolah M.I. Jami'atul Khair

Sari

Dunia pendidikan, khususnya tenaga pendidik/guru di masa pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) dituntut untuk bisa menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh yang dilakukan secara daring. Proses pembelajaran yang selama ini dilakukan di sekolah, berubah menjadi pembelajaran dari rumah atau biasa disebut dengan istilah school from home. Guru dituntut untuk bisa lebih kreatif dalam menyajikan pembelajaran daring secara menyenangkan, interaktif, tidak monoton serta dapat dipahami dengan mudah oleh peserta didik. M.I. Jami’atul Khair merupakan salah satu sekolah yang harus menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh dikarenakan masa pandemi Covid-19. M.I. Jami’atul Khair mengalami kesulitan dalam mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam pembuatan media pembelajaran interaktif untuk menunjang pembelajaran jarak jauh. Masih belum banyak guru yang berinovasi dalam membuat media pembelajaran interaktif yang menyenangkan bagi peserta didik. Jumlah peserta pelatihan pembuatan media pembelajaran interaktif sebanyak 28 orang. Metode pelatihan yang digunakan yakni metode partisipatif. Untuk mengevaluasi proses pelatihan, digunakan kuesioner kepuasan peserta terhadap materi pelatihan yang diberikan. Evaluasi dilakukan melihat dari empat aspek yakni penguasaan materi, kemampuan komunikasi, pemahaman materi oleh peserta, serta kesesuaian materi yang diharapkan peserta dari materi yang disampaikan. Hasil evaluasi yang diperoleh diperoleh bahwa rata-rata peserta 26% merasa puas dan 74% merasa sangat puas dengan pelatihan yang diberikan.