FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KECAMATAN KEBON JERUK
Abstract
Anemia dalam kehamilan merupakan kondisi dimana terjadi penurunan kadar hemoglobin, yang menyebabkan berkurangnya daya angkut oksigen untuk kebutuhan organ-organ vital bagi ibu dan janin. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis hubungan umur ibu, paritas, pendapatan keluarga, pengetahuan tentang anemia, kepatuhan konsumsi tablet Fe dan kunjungan Antenatal Care (ANC) dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Jenis penelitian kuantitatif dengan design Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel convenience sampling dengan jumlah responden 91 ibu hamil. Pengumpulan data dengan pengisian kuesioner yang dilakukan oleh ibu hamil. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 31.1% ibu hamil mengalami anemia. Dari hasil analisis uji Chi Square menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara paritas, pendapatan keluarga, pengetahuan anemia, kepatuhan konsumsi tablet Fe, kunjungan ANC dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara umur ibu, penyakit infeksi dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Hasil uji regresi logistik pendapatan keluarga sangat mempengaruhi kejadian anemia yang berpeluang (OR = 3,654) atau 3,6 kali lebih besar untuk mengalami anemia.
Kata Kunci: Anemia, Faktor-Faktor, Ibu Hamil
ABSTRACT
Anemia in pregnancy is a condition where there is a decreasing in hemoglobin levels, which causes reduced oxygen carrying capacity for the needs of vital organs for the mother and fetus. The purpose of this study is to analyze the relationship between maternal age, parity, family income, knowledge of anemia, adherence to Fe tablet consumption and Antenatal Care (ANC) visits with the incidence of anemia in pregnant women. This research was done by quantitatively in Cross Sectional design. The sampling technique is convenience sampling with the number of respondents of 91 pregnant women. Data collection is collected by filling out a questionnaire conducted by pregnant women. The results showed that 31.1% of pregnant women had anemia. From the results of the Chi Square test analysis showed that there was a significant relationship between parity, family income, knowledge of anemia, adherence to Fe tablet consumption, ANC visits and there was no significant relationship between maternal age, infectious diseases and the incidence of anemia in pregnant women. The results of the logistic regression test of family income greatly influenced the incidence of anemia, which had a chance (OR = 3,654) or 3,6 times greater to experience anemia.
Keywords: Anemia, Factors, Pregnant Women
Full Text:
PDFReferences
Astuti RY, Dwi E. Anemia Dalam Kehamilan. Jember: CV Pustaka Abadi; 2018.
World Health Organization. Promoting Proper Pregnancy and Birth. 2017.
Kementerian Kesehatan RI. Riskesdas 2018 [Internet]. Riset Kesehatan Dasar 2018. 2018 [cited 2020 Mar 15]. p. 182–3. Available from: http://www.kesmas.kemkes.go.id/assets/upload/dir_519d41d8cd98f00/files/H asil-riskesdas-2018_1274.pdf
Jakarta BPDPDKD. Profil Kesehatan Provinsi DKI Jakarta. 2016.
Kementerian Kesehatan RI. Profil Kesehatan Indonesia 2015. Jakarta; 2016.
Rizkah Z, Mahmudiono T. Hubungan Antara Umur, Gravida, Dan Status Bekerja Terhadap Resiko Kurang Energi Kronis (KEK) Dan Anemia Pada Ibu Hamil. Amerta Nutr [Internet]. 2017;1(2):72–9. Available from: https://doi.org/10.20473/amnt.v1.i2.20 17.72-79
Waryana. Gizi Reproduksi. Yogyakarta: Pustaka Rihama; 2010.
Purwandari A, Freike L, Feybe P. Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia. J Ilm Bidan. 2016;4(1):62–88.
Mahyuni A, Yunita N, Putri EM. Hubungan Antara Paritas, Penyakit Infeksi Dan Status Gizi Dengan Status Anemia Pada Ibu Hamil Trimester III Di Wilayah Kerja Puskesmas Pasungkan Hulu Sungai Selatan Tahun 2017. Jurkessia. 2017;IX(2):59–67.
Purwanto RH. Bahan Ajar Management. Yogyakarta: : Program Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada; 2012.
Dhilon DA, Riani, Sundari P. Hubungan Status Ekonomi dan Status Gizi Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Siak Hulu III Tahun 2019. J Doppler Univ Pahlawan Tuanku Tambusai [Internet]. 2019;3(2):1–8. Available from: journal.universitaspahlawan.ac.id
Kristiningtyas, Y. W., Widayatni S. Faktor – faktor yang Mempengaruhi Kejadian Anemia pada Ibu hamil di BPM Sri Widayatni Sidoharjo Wonogiri. 2020;9(2):50–8.
Purwaningtyas ML, Prameswari GN. Faktor Kejadian Anemia pada Ibu Hamil. . Higeia J Public Heal Res Dev. 2017;1(3):484–94.
Widiyaningsih D, Dwi S. Promosi dan Advokasi Kesehatan. Yogyakarta: Deepublish (Grup Penerbitan CV Budi Utama); 2020.
Susilowati L, Yona DS. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil Dengan Kejadian Anemia di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Ngarip Kabupaten Tanggamus Tahun 2021. J Matern Aisyah (JAMAN AISYAH). 2021;2(2):154–65.
Asmin E, Salulinggi A, Titaley CR, Bension J. Hubungan Pengetahuan Dan Kepatuhan Ibu Hamil Konsumsi Tablet Tambah Darah Dengan Kejadian Anemia Di Kecamatan Leitimur Selatan Dan Teluk Ambon. J Epidemiol Kesehat Komunitas. 2021;229–36.
Dolang MW. Hubungan Kepatuhan Mengonsumsi Tablet Fe Dan Keteraturan Kunjungan ANC Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil. J Keperawatan Muhammadiyah. 2020;5(1):179–84.
Setiani DY, Pratiwi AG. Hubungan Kunjungan Antenatal Care Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil. KOSALA J Ilmu Kesehat. 2019;7(2):75–80.
Refbacks
- There are currently no refbacks.